Rangkuman LENGKAP Tematik Kelas 6 Tema 5 Subtema 1 Kerja Keras Berbuah Kesuksesan Semester 2

Rangkuman LENGKAP Tematik Kelas 6 Tema 5 Subtema 1 subtema 1 Kerja Keras Berbuah Kesuksesan Semester 2 - pada kesempatan ini kakak akan membagikan rangkuman materi pada kelas 6 tema 5 "berwirausaha" kurikulum 2013 revisi 2018. dalam mengahadapi penilaian harian ataupun semester siswa perlu adanya bahan belajar resume di rumah.

Rangkuman LENGKAP Tematik Kelas 6 Tema 5 Subtema 1 Kerja Keras Berbuah Kesuksesan Semester 2 www.simplenews.me

rangkuman Kelas 6 Tema 5 Subtema 1 ini berisi beberapa muatan pelajaran. Mulai dari mupel PPKn, Bahasa Indonesia, IPA, IPS dan SBdP. Ringkasan tematik ini ini admin susun dengan memperhatikan Kompetensi Dasar (KD) yang terdapat pada silabus yang berlaku saat ini.

kami susun artikel rangkuman berdasarkan subtema 1 Kerja Keras Berbuah Kesuksesan pada semester 2. selain itu materi Kelas 6 Tema 5 ini bapk/ibu guru ini bisa dijadikan bahan referensi untuk pembuatan kisi kisi soal latihan siswa.

Nah, lebih lanjut mari teman teman lihat rangkuman lengkapnya dibawah ini.

Rangkuman LENGKAP Tematik Kelas 6 Tema 5 Subtema 1


Rangkuman LENGKAP Tematik Kelas 6 Tema 5 Subtema 1 www.simplenews.me


3.3 Menelaah keberagaman sosial, budaya, dan ekonomi masyarakat.


Kerja Keras yang Berbuah Kesuksesan

Terlahir dari keluarga yang kurang mampu membuat Reza Nurhilman harus berpikir keras membantu kehidupan keluarga. Di tengah himpitan ekonomi keluarga, suatu hari Reza mengambil keputusan untuk menjual keripik singkong. Keberanian untuk menjadi penjual keripik singkong yang terkesan murahan dan  dianggap sebagai makanan tradisional perlu diacungi jempol.

Gagasannya dalam mengolah keripik singkong ternyata mampu membuat makanan kecil tersebut digemari dan mempunyai nilai jual lebih. Produk tersebut bahkan berhasil mendunia.
Kesuksesan yang diraih Reza adalah berkat kerja kerasnya. Pria berusia 24 tahun ini memulai wirausaha dari nol. Sekarang penghasilan yang diperoleh Reza menembus miliaran rupiah. 
Kesuksesan tidak datang dengan sendirinya, tapi untuk mencapainya diperlukan kerja keras dan keyakinan.

3.6 Mencermati petunjuk dan isi teks formulir (pendaftaran, kartu anggota, pengiriman uang melalui bank/kantor pos, daftar riwayat hidup, dsb.)


Teks formulir dapat diartikan sebagai secarik kertas atau media lain yang dapat digunakan untuk menuliskan informasi sebagai dasar pencatatan transaksi, baik dalam hal aktivitas ekonomi maupun suatu organisasi.

Jenis-Jenis Teks Formulir

Berikut adalah jenis teks formulir disertai fungsi:

1. Formulir pendaftaran, berfungsi untuk mengisi biodata yang bertujuan untuk mengikuti suatu kegiatan.
2. Wesel pos, berfungsi untuk mengirim uang kepada seseorang.
3. Kartu anggota, berfungsi untuk mengetahui seseorang telah menjadi anggota dari suatu organisasi atau kelompok.
4. Kartu pos, berfungsi untuk menulis dan mengirimkan surat tanpa amplop. Kartu pos sendiri adalah selembar karton tipis berbentuk persegi panjang.
5. Daftar riwayat hidup berfungsi untuk menjabarkan identitas dan pengalaman kepada pihak lain.
6. Slip menabung, berfungsi sebagai rincian penyetoran atau arsip untuk bank.

3.5 Mengidentifikasi sifat-sifat magnet dalam kehidupan sehari-hari.


Magnet sendiri berasal dari bahasa Yunani yaitu magnítis líthos yang memiliki arti batu Magnesian. Di wilayah tersebut memiliki kandungan batu magnet, dan Magnesia itu sendiri merupakan sebuah wilayah di Yunani pada masa lalu saat ini bernama Manisa.

Macam-macam bentuk magnet antara lain magnet batang, Magnet silinder, magnet jarum, magnet ladam, dan magnet lingkaran.

Kutub-Kutub Magnet

Semua magnet mempunyai ciri-ciri tertentu.  Setiap magnet memiliki dua tempat yang gaya magnetnya sangat kuat. Daerah ini disebut kutub magnet. Ada dua kutub magnet, yaitu kutub utara (U) dan kutub selatan (S). Sering kita menjumpai magnet yang bertuliskan N dan S. 
N merupakan kutub utara  magnet itu (singkatan dari North  yang berarti Utara), sedangkan S kutub selatannya (singkatan dari South  yang berarti selatan).

Magnet dapat berada dalam berbagai bentuk dan ukuran. Bentuk yang paling sederhana berupa batang lurus. Selain itu, ada juga magnet  yang berbentuk tapal kuda (ladam) dan jarum. Pada bentuk-bentuk ini, kutub magnet berada pada ujung-ujung magnet tersebut. 

Sifat-sifat Magnet
1. Magnet memiliki beberapa sifat antara lain:
2. Memiliki gaya tarik.
3. Memiliki dua buah kutub, yaitu kutub utara dan kutub selatan.
4. Kutub senama tolak menolak.
5. Kutub tidak senama tarik menarik.
6. Memiliki gaya yang dapat menembus benda tertentu.
7. Magnet dapat menarik benda-benda tertentu.

3.3 Menganalisis posisi dan peran Indonesia dalam kerja sama di bidang ekonomi, politik, sosial, budaya, teknologi, dan pendidikan dalam lingkup ASEAN.


Pengalaman Belajar dari Negara-Negara ASEAN

Hari ini merupakan hari yang penting bagi Udin, Edo, Beni, Siti, Dayu, Lani, dan teman sekelasnya. Mereka akan berkunjung ke pameran budaya ASEAN yang diselenggarakan oleh Sekretariat ASEAN yang terletak di Jakarta. 
Pameran diikuti oleh sepuluh negara anggota ASEAN. Masing-masing anjungan tampil menarik dengan ciri khas tiap negara. Anjungan Indonesia tampil dengan ciri khas rumah Toraja yang unik dan menarik.

Terdapat juga anjungan khusus yang dikelola oleh sekretariat ASEAN. Anjungan ini menampilkan berbagai informasi tentang peranan ASEAN dalam mengembangkan wirausaha kecil. Anjungan ini juga menampilkan berbagai produk wirausaha dari tiap negara.

Beni tertarik dengan anjungan Negara Brunei yang menampilkan Wayang Asik khas negaranya. Wayang ini populer sekitar tahun 1960-an di Kampung Ayer, di tepi Sungai Brunei.  Hal yang menarik bagi Beni adalah melihat inovasi yang dilakukan anjungan Brunei untuk memperkenalkan Wayang  Asik. Berbeda dengan wayang Indonesia,  yang menampilkan sosok legendaris dunia pewayangan, Wayang Asik ini menampilkan sosok tokoh manusia dalam bentuk kecil. Tinggi wayang hanya sekitar delapan hingga sepuluh cm. Wayang ini dibuat dari kertas tebal dengan pegangan dari kayu.

Menyaksikan pameran budaya ASEAN memberi Udin dan teman-teman pengalaman belajar yang berharga. Kini pengetahuan mereka semakin kaya. Pengetahuan dari penjelasan guru, dari buku yang dibaca, serta menyaksikan langsung ragam karya dan budaya yang ditampilkan tiap negara ASEAN.

Arti Bendera dan Logo ASEAN

Bendera ASEAN melambangkan ASEAN yang stabil, penuh perdamaian, bersatu, dan dinamis. Adapun lambang ASEAN berada di tengah bendera ASEAN, sedangkan warna bendera dan lambang ialah biru, merah, putih, dan kuning; masing-masing mewakili warna
dasar setiap bendera negara anggota ASEAN.

Warna biru melambangkan perdamaian dan stabilitas, merah  melambangkan semangat dan kedinamisan, putih menunjukkan  kesucian, dan kuning merupakan simbol kemakmuran.
Ikatan rumpun padi melambangkan harapan para tokoh pendiri ASEAN  agar asosiasi itu secara bersama-sama terikat dalam persahabatan dan kesetiakawanan sosial. Lingkaran melambangkan kesatuan ASEAN.

3.1 Memahami Reklame


Reklame adalah alat untuk menawarkan, mempromosikan, memperkenalkan barang-barang
hasil produksi atau jasa kepada masyarakat dengan menggunakan gambar dan kata-kata yang menarik.
Tujuan reklame adalah agar suatu produk dapat dikenal oleh masyarakat dan masyarakat memiliki keinginan untuk membelinya. Contoh reklame dapat berupa poster, spanduk, brosur, selebaran, logo, baliho, dan embalase.

Logo

Logo  merupakan bagian dari reklame. Logo adalah tanda, lambang, ataupun simbol yang mengandung makna dan digunakan sebagai identitas sebuah organisasi, perusahaan, atau individu agar mudah diingat oleh orang lain.

Kesimpulan 



jangan lupa lihat juga kunci jawaban tematik Kelas 6 Tema 5 Subtema 1 Kerja Keras Berbuah Kesuksesan Semester 2 yang simplenews.me bagikan. semoga bermanfaat dan selalu sukses. Aamiin...

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel